Insthink

Mitos Daya Ingat
 

Dalam sebuah buku , Your Memory : How It Works and How to Improve It (Daya Ingat Anda : Bagaimana Daya Ingat Bekerja dan Cara Memperbaikinya), Dr. Ken Highee mengungkapkan beberapa mitos umum mengenai daya ingat. Berikut rangkumannya :

1.    Daya Ingat merupakan sebuah Proses. Masing – masing orang memiliki daya ingat, namun tidak ada yang tau bagian otak mana, dimana daya ingat berada. Daya ingat merupakan sebuah proses dan mengingat merupakan sebuah aktivitas yangsama dengan kemampuan lainnya. Hal yang perlu digaris bawahi adalah mengingat seperti kemampuan yang lain, anda dapat belajar agarf dapat mengingat dengan baik.

2.   Tidak Ada Rahasia untuk Daya Ingat yang Baik.
Banyak orang yang ingin mengetahui rahasia memperbaiki daya ingat. Banyak metode untuk meningkatkan daya ingat, tidak ada seorang pun yang dapat mengklaim bahwa penemuannya adalah sebuah rahasia. Sebab kemampuan mengingat bukan suatu rahasia.

3.   Beberapa Orang Menyrah dengan Daya Ingat yang Buruk. Jika anda telah memandang daya ingat sebagai sebuah kemampuan, maka hal yang salah jika anda menyerah dengan daya ingat yang anda miliki. Anggap daya ingat sebagai kotak kartu, dengan permisalan seseorang yang memiliki daya ingat rata – rata memiliki kotak kartu yang lebih besar dibandingkan kotak kartu yang dimiliki seseorang yang daya ingatnya rendah. Seseorang dengan daya ingat rata – rata dapat dengan mudah melemparkan kartu ke dalam kotak, sedangkan seseorang dengan daya ingat lemah harus menata dengan rapi bahkan mengurutkan kartu yang ingin dimasukkan. Meskipun kotak yang dimiliki lebih kecil, seseorang tersebut dapat denag mudah mengambil (mengingat) kartu (informasi) yang telah disimpan dengan teratur.

4.   Anda Terlalu Tua atau Terlalu Muda untuk Meningkatkan Daya Ingat. Anda mungkin saja mendengar seseorang berkata bahwa dia terlalu tua untuk belajar. Hal teerssebut adalah mitos yang salah. Bisa saja seseorang meyakini bahwa usia dini telah memperparah daya ingat, namun sebenarnya seseorang tersebut dapat belajar sesuatu yang baru. Orang tua yang menggunakan kemampuan dalam mengingat dapat mengingat lebih baik dibandingkan remaja berusia 20 tahun yang tidak pernah melatih kemampuan mereka.

5.   Daya Ingat yang Terlatih Tidak Akan Pernah Lupa. Para peneliti mengungkapkan bahwa tidak seorang pun akan lupa. Segala sesuatu yang kita alami sebenarnya terkubur dalam pikiran kita. Permasalahnnya, kita tidak mendapatkan informasi pada saat kita memerlukannya. Kemampuan daya ingat memberikan anda kemampuan untuk “mengait” sehingga anda mampu menemukan setiap informasi yang anda butuhkan.

6.   Seseorang Hanya Menggunakan 10 Persen dari Otaknya. Anda nungkin sering mendengar bahwa seseorang hanya menggunakan 10% (atau kurang) dari otaknya. Belum ada penelitian yang mendukung hal tersebut. Para peneliti tidak mendukung pendapat bahwa kekuatan dan kapasitas otak dapat diukur. Jadi, tidak seorang pun dapat mengukur bagian otak yang digunakan.